khairiyati

Teruslah menulis....mana tahu di antara tulisan kita bisa mengispirasi dan memotivasi orang lain... ...

Selengkapnya
Navigasi Web
Tradisi Balimau Di Masa Pandemi

Tradisi Balimau Di Masa Pandemi

Begitu pulang dari pasar  tadi pagi saya langsung membenahi semua belanjaan memilahnya dan langsung menyimpan di tempatnya masing-masing. Tiba-tiba si bungsu mendekat dan bertanya: “ Balimau itu apa sih, Bun..?? celetuknya. Aku hanya tersenyum mendengarkan, begitu ingin menjawab pertanyaannya ternyata ia telah berlalu keluar dari dapur.

            Kata balimau tentunya tidak asing lagi ditelinga orang Minang, karena kata ini akan selalu diucapkan begitu Ramadhan datang menjelang.

            Menurut Wikipedia “Balimau adalah tradisi menggunakan jeruk nipis yang berkembang di kalangan masyarakat Minangkabau dan biasanya dilakukan pada kawasan tertentu yang memiliki aliran sungai dan tempat pemandian. Adapun latar belakang dari balimau adalah membersihkan diri secara lahir dan batin sebelum memasuki bulan Ramadhan.”

            Sampai saat ini masih ada sebagain orang yang tetap melaksanakan tradisi ini dengan pergi mandi (balimau) ke daerah-daerah yang ada tempat pemandiannya. Dan di pasar-pasar tradisional  banyak kita temui racikan daun dan bunga  yang mengeluarkan aroma semerbak, digunakan untuk membersihkan badan dan ditemui mendekali datangnya bulan Ramadhan. Mereka yang membeli berharap racikan ini  bisa membersihkan tubuh mereka.

            Di samping itu kegiatan balimau juga disemarakkan  dengan saling bersilaturrahmi ke rumah karib kerabat untuk menyampaikan permintaan maaf atas segala kekhilafan yang disengaja maupun tidak sengaja dilakukan. Kegiatan ini dilakukan dengan harapan sebelum memasuki puasa tidak ada lagi yang mengganjal dalam hati antara antara satu dengan lainnya. Saling memberi dan menerima maaf. Kunjungan silaturrahmi ini biasanya dilakukan dengan membawa hidangan ke rumah keluarga yang akan dikunjungi dan tuan rumahpun sudah siap dengan hidangan istimewa untuk menyambut kedatangan saudaranya.

            Bagi keluarga kami kegiatan Ramdhan adalah ajang untuk bersilaturrahmi, tentunya menemui ibunda tercinta yang telah bersiap menyambut anak-anaknya dengan hidangan istimewa. Karena memang sudah menjadi kebiasaan beliau untuk memasak masakan yang berbeda dari hari biasa pabila Ramadhan menjelang. Agar sahur pertama bisa makan dengan enak sehingga kuat untuk menjalani puasa esok harinya.

Inilah yang selalu dirindukan mencicipi masakan dari racikan tangan beliau sendiri, memang terasa berbeda walaupun kami mencoba membuatnya dengan bahan yang sama. Mungkin karena dibubuhi dengan resep rasa cinta yang besar sehingga kita sangat menikmati setiap sajiannya.        

Pada Ramadhan kali ini suasana balimau sangat terasa berbeda. Tentunya karena pandemi covit 19 sehingga dengan segala permasalahnnya membuat nuansa balimau itu kurang terasa. Tidak bisa pulang kampung, tidak saling berkunjung untuk menjalin silaturrahmi,  serta masih aktif dengan daring membuat nuansa  balimau kurang terasa.

Perasaan sedikit terobati dengan silaturrahmi zaman now, lewat video call dengan kakak dan abang, suasana pecah begitu mendengar suara  dan wajah yang terlihat dengan jelas. Semua menunjukkan ekspresi wajah yang gembira, saling berebutan bertanya dan berbicara tentang kabar berita. Sehingga  terkadang pesan yang disampaikan tidak jelas terdengar ditambah  pengaruh signal yang terkadang kurang bersahabt, namun tetap saja semua sangat menikmati silaturrahmi ini. Berharap keadaan cepat kembali lagi dan semoga bisa menjalankan ibadah puasa sebulan penuh.

Payakumbuh, 23 April 2020

#MarhabanRamadhan

#Silaturrahmitetapterjaga

           

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Maaf lahir dan batin yet

23 Apr
Balas

sama-sama uni

23 Apr

Balimau. Membersihkan jasmani dan rohani.

09 Jun
Balas

Terimakasih sudah mampir Bun ...

04 Jul



search

New Post